https://tasikmalaya.times.co.id/
Berita

IPSI Cup X Resmi Digelar, Pencak Silat Tegaskan Identitas Budaya dan Prestasi Kota Tasikmalaya

Senin, 29 Desember 2025 - 17:08
IPSI Cup X Resmi Digelar, Pencak Silat Tegaskan Identitas Budaya dan Prestasi Kota Tasikmalaya Sejumlah pesilat saat mengikuti pembukaan kejuaraan IPSI Cup X “Jawara Tasik” di GOR Sukapura, Senin (29/12/2025) (FOTO : Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

TIMES TASIKMALAYA, TASIKMALAYA – Dentuman gong yang dipukul Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Rd. Diky Candra, menandai dimulainya Kejuaraan Pencak Silat IPSI Cup X bertema “Jawara Tasik”, yang resmi digelar di GOR Sukapura, Kota Tasikmalaya, pada 28–31 Desember 2025. 

Ajang bergengsi ini menjadi penutup kalender olahraga akhir tahun sekaligus momentum penting kebangkitan pencak silat Tasikmalaya di kancah Jawa Barat.

Kejuaraan yang diselenggarakan oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Tasikmalaya ini merupakan salah satu agenda olahraga terbesar dan paling bergengsi di Kota Santri. 

Tidak hanya berorientasi pada prestasi, IPSI Cup X juga menjadi ruang pembinaan, pencarian bibit atlet, serta penguatan karakter generasi muda melalui nilai-nilai luhur pencak silat.

Sejumlah-pesilat-saat-mengikuti-pembukaan-kejuaraan-IPSI-Cup-X--bb.jpgWakil Wali Kota Tasikmalaya, Rd. Diky Candra saat berbincang dengan Ketua IPSI, Ketua KONI dan dari perwakilan Disporabudpar Kota Tasikmalaya di GOR Sukapura, Senin (29/12/2025) (FOTO : Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Ratusan pesilat dari berbagai perguruan pencak silat dan daerah turut ambil bagian dalam IPSI Cup X “Jawara Tasik”. Para atlet yang berlaga berasal dari berbagai kategori usia, mulai dari usia dini, pra remaja, remaja, hingga dewasa, menjadikan kejuaraan ini sebagai etalase lengkap pembinaan pencak silat di Tasikmalaya.

Selama empat hari pelaksanaan, atmosfer kompetisi terasa begitu semarak. Sorak sorai penonton menggema di dalam GOR Sukapura, mengiringi setiap jurus dan teknik yang dipertontonkan para pesilat.

Ribuan masyarakat tampak memadati arena pertandingan sebagai bentuk dukungan dan kecintaan terhadap seni bela diri tradisional warisan bangsa.

Dalam sambutannya saat pembukaan kejuaraan, Wakil Wali Kota Tasikmalaya Rd. Diky Candra menyampaikan apresiasi tinggi kepada IPSI Kota Tasikmalaya beserta seluruh panitia dan pihak pendukung yang telah menyukseskan gelaran IPSI Cup X.

Menurutnya, pencak silat bukan sekadar cabang olahraga, melainkan identitas budaya bangsa Indonesia yang sarat dengan nilai moral, etika, dan pembentukan karakter.

“Pencak silat adalah identitas bangsa sekaligus kebanggaan daerah. Melalui IPSI Cup X bertema Jawara Tasik, kita tidak hanya mencari juara, tetapi juga menanamkan nilai sportivitas, disiplin, dan karakter luhur kepada generasi muda,” ujar Diky Candra.

Ia pun berharap, kejuaraan ini mampu melahirkan atlet-atlet unggulan asal Tasikmalaya yang ke depan dapat bersaing di level provinsi, nasional, hingga internasional, sekaligus membawa nama harum daerah.

Ketua IPSI Kota Tasikmalaya, H. M. Arif Gunawan, S.T., M.T., menjelaskan bahwa IPSI Cup X merupakan agenda rutin dua tahunan yang terus dikembangkan, baik dari sisi kualitas penyelenggaraan maupun kuantitas peserta.

Pemilihan tema “Jawara Tasik” bukan tanpa alasan. Tema ini diangkat sebagai simbol penguatan identitas Tasikmalaya yang dikenal sebagai daerah religius, berbudaya, dan melahirkan banyak pendekar pencak silat berprestasi.

Sejumlah-pesilat-saat-mengikuti-pembukaan-kejuaraan-IPSI-Cup-X--b.jpg

“Kejuaraan ini menjadi ajang pembuktian kemampuan para pesilat sekaligus sarana evaluasi pembinaan atlet di masing-masing perguruan. Kami berharap dari sini lahir calon-calon atlet yang bisa mengharumkan nama Tasikmalaya,” ungkap Arif Gunawan.

Kejuaraan Pencak Silat IPSI Cup X “Jawara Tasik” mempertandingkan dua kategori utama, yakni nomor tanding dan nomor seni. Pada nomor tanding, para atlet saling adu teknik, strategi, dan mental bertanding dengan menerapkan peraturan resmi IPSI, di bawah pengawasan ketat wasit dan juri bersertifikat.

Sementara itu, nomor seni menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton. Para pesilat menampilkan keindahan jurus, kekayaan gerak, serta nilai estetika pencak silat yang sarat makna filosofis dan budaya.

Sementara itu Ketua KONI Kota Tasikmalaya, Anton Suherlan, turut memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan IPSI Cup X. Menurutnya, pencak silat bukan hanya olahraga prestasi, tetapi telah menjadi budaya bangsa Indonesia yang harus terus dijaga dan dikembangkan.

“Saya berharap momen ini dapat dijadikan ajang silaturahmi. Kepada para atlet, tunjukkan yang terbaik. Kepada juri dan wasit, berikan penilaian yang sebaik-baiknya. KONI senantiasa mendukung kegiatan ini agar mampu mendorong peningkatan prestasi ke tingkat provinsi,” ujarnya.

Anton juga menyoroti capaian IPSI dalam ajang Babak Kualifikasi (BK) sebelumnya yang berhasil meraih 8 medali emas, sebagai modal besar untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026.

Antusiasme masyarakat, kualitas pertandingan, serta dukungan pemerintah daerah menjadikan IPSI Cup X “Jawara Tasik” lebih dari sekadar kompetisi. Ajang ini menjadi momentum kebangkitan pencak silat Tasikmalaya sebagai salah satu kekuatan utama di Jawa Barat.(*)

Pewarta : Harniwan Obech
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Tasikmalaya just now

Welcome to TIMES Tasikmalaya

TIMES Tasikmalaya is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.