https://tasikmalaya.times.co.id/
Berita

Duet Ketua PKS dan PKB, Spekulasi Baru dalam Pilkada 2024 KotaTasikmalaya

Selasa, 16 April 2024 - 13:43
Duet Ketua PKS dan PKB, Spekulasi Baru dalam Pilkada 2024 KotaTasikmalaya Menanti kolaborasi PKS dan PKB di Pilkada Kota Tasikmalaya

TIMES TASIKMALAYA, TASIKMALAYA – Dalam persaingan bakal calon wali kota/wakil wali kota Tasikmalaya di Pilkada 2024, muncul duet figur mulai digadang-gadang yakni pengacara Yanto Oce dan Dede Muharam, seorang politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Duet ini menjadi sorotan karena berpotensi menjadi pasangan bakal calon yang menarik, terutama bila mendapat restu dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB maupun PKS saat pendaftaran Agustus mendatang.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB H Wahid SAg dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS H Yadi Mulyadi SH menilai, spekulasi yang terjadi semacam itu adalah hal yang wajar menjelang Pilkada di Kota Tasikmalaya.

Mereka menilai belum ada pasangan yang secara resmi melakukan deklarasi.

"PKS maupun PKB memiliki mekanisme dan etika yang harus ditempuh sebelum mengusulkan pasangan ini ke DPP PKS dan PKB," kata H Yadi, Selasa (16/4/2024)

Yadi, yang juga Pembina Ponpes At-Taufik Al-Islamy Batara, menambahkan bahwa PKS akan menghargai proses penjaringan yang segera dibuka di PKB, mitra koalisinya.

Dia juga menekankan pentingnya memastikan bahwa pasangan yang diusung memiliki kalkulasi matang untuk memenangkan kontestasi tersebut.

Selain duet Yanto Oce dan Dede Muharam, opsi lain seperti Yadi-Wahid, Dede-Wahid, atau sebaliknya juga masih menjadi pembicaraan di dalam tim koalisi.

Agus Sugiarto, Sekretaris DPD PKS, mengakui bahwa duet antara Ustad Yadi dan H Wahid, serta Ustad Dede Muharam dengan H Wahid, bisa menjadi kombinasi yang saling melengkapi dalam memimpin Pemkot Tasikmalaya ke depan.

Namun, Agus juga mengakui perlunya komunikasi dan koordinasi dengan mitra koalisi jika ada kandidat yang mengincar salah satu kader PKS.

Meskipun demikian, koalisi PKB-PKS tetap terbuka untuk bekerja sama dengan pihak manapun yang memiliki kesamaan pandangan dan peluang menang lebih besar.

H Wahid menambahkan, segala kemungkinan dalam politik selalu terbuka, terutama mengingat bahwa penjaringan bakal calon wali kota/wakil wali kota oleh PKB baru akan dimulai awal Mei. 

Di sisi lain, Asep Endang, Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB, mengatakan bahwa duet Wahid-Yadi atau sebaliknya memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan mandat dari DPP masing-masing, mengingat kontribusi dan kapasitas mereka sebagai pimpinan partai.

Meskipun Yanto Oce tercatat sebagai Wakil Ketua DPC PPP, peluang bagi paket Yanto-Dede untuk maju dalam koalisi PKB dan PKS masih terbuka. 

Namun, karena Yadi dan Wahid memiliki prioritas untuk diusung, hal ini mungkin mengalami hambatan. Namun, semua pihak sepakat untuk bersama-sama dalam Pilkada dengan tujuan meraih kemenangan.

Mantan Ketua DPC PKB Abun Sulaeman S.Ag menekankan pentingnya memilih kader PKB yang merepresentasikan warga nahdliyin untuk maju, namun tetap menghormati mekanisme yang ada. 

Sementara itu, Ketua Majlis Etik DPD PKS Agus Setiawan menegaskan bahwa proses politik masih panjang dan dinamis, dengan harapan bahwa kesepakatan yang tercapai akan mendapatkan restu dari pihak berwenang.

Ia menambahkan dinamika politik yang tengah berlangsung, masyarakat Kota Tasikmalaya akan terus mengikuti perkembangan selanjutnya dalam kontestasi Pilkada 2024 yang makin menghangat. (*)

Pewarta : Harniwan Obech
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Tasikmalaya just now

Welcome to TIMES Tasikmalaya

TIMES Tasikmalaya is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.