TIMES TASIKMALAYA, TASIKMALAYA – KPU Kota Tasikmalaya resmi memperkenalkan Kang Taslih dan Neng Tasmi sebagai maskot Pilkada 2024 dalam acara Medal Pilkada Kota Tasikmalaya yang berlangsung di halaman GOR Sukapura, Jalan Lingkar Dadaha, Nagarawangi, Cihideung, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Acara yang dilaksanakan pada Minggu (2/6/2024) menjadi ajang media sosialisasi penting menjelang Pemilihan Wali Kota Tasikmalaya.
Maskot Pilkada Kota Tasikmalaya terinspirasi dari payung geulis, produk unggulan dan ikon Kota Tasikmalaya. Payung geulis dipilih dengan harapan filosofi yang mendalam yakni pemimpin yang terpilih nanti dapat melindungi seluruh warga Kota Tasikmalaya, sebagaimana payung melindungi dari panas dan hujan.
Sejumlah Forkopimda saat menabuh gendang simbul dimulainya rangkaian Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, Minggu (2/6/2024). (Foto: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)
Ketua KPU Kota Tasikmalaya, Asep Rismawan dalam sambutannya menyampaikan bahwa Medal Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 adalah ajang untuk mengenalkan dan menyosialisasikan tahapan Pilkada kepada masyarakat.
"Hari ini kita launching Maskot dan Jingle Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya. Payung sebagai media untuk melindungi dari hujan dan panas, sehingga diharapkan dari proses pelaksanaan pilkada bisa menghasilkan pemimpin yang bisa mengayomi masyarakatnya," ujar Asep Rismawan, S.IP, Minggu (2/6/2024)
Selain peluncuran maskot, acara ini juga diramaikan dengan peluncuran Jingle Pilkada yang dibawakan oleh Alma Neysa Malentra dan M. Husni dari kelompok musisi band Cleopatra. Kehadiran jingle ini diharapkan dapat semakin memeriahkan dan menyemarakkan suasana Pilkada Kota Tasikmalaya 2024.
Pemenang lomba pembuatan maskot Pilkada Kota Tasikmalaya, Riswanto mengungkapkan bahwa proses pembuatan maskot membutuhkan waktu hingga satu minggu.
Riswanto, yang akrab disapa Ato terinspirasi dari ikon Kota Tasikmalaya, payung geulis yang juga terdapat dalam logo Kota Tasikmalaya.
"Sudah banyak diterapkan di media-media yaitu payung geulis, bahkan di logo Kota Tasikmalaya ada. Itukan sudah menjadi dasar bahwa payung geulis jadi ikon terkuat di Kota Tasikmalaya. Oleh sebab itu saya membuat maskot itu dengan model payung geulis," jelas Ato.
Selain payung geulis, Ato juga menambahkan produk unggulan lain seperti kelom geulis, tarumpah dan batik ke dalam desain maskot tersebut sehingga maskot Pilkada ini tidak hanya mencerminkan kekhasan kota, tetapi juga mempromosikan produk-produk unggulan lainnya.
Acara Medal Pilkada ini mendapatkan sambutan meriah dari masyarakat Kota Tasikmalaya yang berharap Pilkada 2024 akan berjalan dengan lancar dan menghasilkan pemimpin yang dapat mengayomi dan memajukan kota mereka.
Peluncuran maskot dan jingle Pilkada ini menandai dimulainya rangkaian kegiatan Pilkada Kota Tasikmalaya yang diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi.
Dengan kehadiran Kang Taslih dan Neng Tasmi, menurut Asep Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 diharapkan dapat berjalan dengan sukses, memberikan semangat baru serta memperkuat rasa kebersamaan dan kebanggaan masyarakat terhadap Kota Tasikmalaya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: KPU Resmikan Kang Taslih dan Neng Tasmi Jadi Maskot Pilkada Kota Tasikmalaya
Pewarta | : Harniwan Obech |
Editor | : Irfan Anshori |